Iklan

DAFTAR WARTAWAN DISINI oleh redaksi investigasi
Redaksi Investigasi
Kamis, 10 April 2025, April 10, 2025 WIB
Last Updated 2025-04-10T08:47:28Z
JakartaKomunikasi Pemeritah Kurang baikMenteri PertahananNasionalPresiden Prabowo

Presiden Prabowo Akui Kurangnya Komunikasi Pemerintah: “Itu Tanggung Jawab Saya”

 



Jakarta, Investigasi.info -  



Presiden Prabowo Subianto menyadari komunikasi pemerintahan yang dipimpinnya kurang baik dan menimbulkan arti ganda. Ia mengaku kesadaran itu didapatkannya beberapa minggu lalu. Dirinya pun mengakui bahwa belum baiknya komunikasi pemerintahan merupakan tanggung jawabnya. 



"Kemarin saya sadar, beberapa minggu lalu sudah mulai sadar bahwa komunikasi dari pemerintah yang saya pimpin memang agak kurang. Dan itu adalah tanggung jawab saya," kata Prabowo saat menemui investor dan ekonom di Menara Mandiri, Jakarta Pusat, Selasa (8/4/2025). 


Prabowo beralasan, ia menganut filosofi performa berdasarkan bukti (evidence-based performance).

Mantan Menteri Pertahanan ini mengaku enggan berbicara banyak kepada publik sebelum ada bukti yang nyata.



Menurut Prabowo, cara ini adalah sifatnya sejak lama.


"Saya ingin memberi penjelasan, kenapa? Karena saya menganut filosofi evidence-based performance. Jadi saya enggan bicara tanpa bukti nyata. Itu sifat saya," ucapnya. "Jadi saya harus selalu dinilai, saya minta selalu dinilai oleh hasil yang saya lakukan, prestasi yang saya lakukan," imbuhnya. Penilaian itu, lanjut Prabowo, dimintanya dari orang terdekat, termasuk menteri dan kepala lembaga.



Ia mengaku melihat pengabdian, prestasi, energi, dan niat orang-orang tersebut untuk bersama membangun bangsa. Terlebih, menurutnya, rakyat juga akan menilai dirinya lewat hasil yang dikeluarkan. "Saya benar-benar tidak pernah nanya, apakah waktu seleksi menteri-menteri ini saya tanya, Anda partai mana, ada orang tuanya siapa, kan saya tidak. Suku Anda apa, agama apa. Enggak, evidence-based," jelas Prabowo.



Namun di sisi lain, ia menyadari perlu memperbaiki komunikasi publik. Oleh karenanya, ia mengusulkan adanya pertemuan dengan para investor dan ekonom, seperti yang diadakan hari ini. "Saya minta acara ini diselenggarakan karena saya merasa setelah kita memasuki 6 bulan masa bekerjanya pemerintah yang saya pimpin, sebagai pemegang mandat dari bangsa dan rakyat sejak tanggal 20 Oktober 2024, sudah saatnya kita lebih komunikatif, lebih proaktif dalam memberi keterangan tentang keadaan yang berlaku," tandas Prabowo.





Sumber : Sergap24.info

Tidak ada komentar:

Posting Komentar