Merangin Jambi, Investigasi.info -
Sejumlah warga di lingkungan RT 07 RW 04 Dusun Talang Lindung,Desa Muara Belengo , Kecamatan Pamenang, Kabupaten Merangin, Jambi mengeluhkan adanya bau menyengat tidak sedap yang ditimbulkan dari peternakan ayam potong milik Tiyo yang berlokasi di sekitar pemukiman warga.
Salah satu warga setempat saat bincang-bincang dengan awak media ini pada Kamis (24/4/25) mengatakan, Menurutnya posisi kandang ayam yang hanya berjarak puluhan meter dari pemukiman masyarakat itu pun sering menimbulkan bau yang menyengat dan tak sedap sehingga sangat mengganggu aktivitas warga.
Seperti dikatakan 'X' salah satu warga yang lokasinya berada di sekitar Kandang ayam tersebut.
Dirinya mengaku bau tak sedap itu ditimbulkan adanya kandang ayam hingga membuat warga resah dan kadang makan pun tidak berselera karena bau nya masuk rumah.
"Sangat mengganggu mas, karena peternakan ayam ini dekat sama rumah warga, kebanyakan warga banyak yang merasa tidak enak dengan baunya. Apalagi kalau panen atau sehabis hujan. Baunya menyengat sekali,” kata 'X' kepada awak media.
Hal senada juga diungkapkan oleh warga lainnya yang namanya enggan di publish, menurutnya warga di lingkungan peternakan ayam tersebut mengeluhkan terkait adanya kandang ayam yang baunya menyebar tidak enak, bahkan ia meminta kandang tersebut ditutup atau pindah atau dibongkar.
"Mereka menikmati usahanya, sementara kami warga harus menikmati bau yang menyengat sekali serta makan juga nggak enak. Ini yang kami alami di sini. Kalau bisa saya minta kandang ayam potong ini dibongkar atau pindah atau ditutup saja,” ucapnya
Sementara itu terkait dengan hal tersebut Media ini mencoba mengkonfirmasi kepada pemilik Peternakan Ayam di Desa Muara Belengo milik Tiyo yang berdiri di dekat pemukiman warga tersebut.
Namun untuk mengelabuhi wartawan Tiyo mengaku jika peternakan ayam tersebut bukan miliknya dan dirinya bukan bernama Tiyo.
"Saya di sini cuma pekerja bang, pak Tiyo pemilik kandang ayam ini jarang datang kesini, nama saya Yoga, saya bekerja di sini sudah empat tahun, untuk jumlah ayam ada 10 ribu ekor dengan ukuran kandang 8 X 75 meter, dan kalau masalah bau dari kandang ayam ini saya rasa tidak masalah bang, karena dari 200 warga yang ada di lingkungan ini 80 persen masih keluarga pak Tiyo," demikian ucap Tiyo yang mengaku sebagai Yoga.
Dengan demikian jelas adanya jika banyak hal yang di tutup tutupi oleh pemilik peternakan ayam tersebut demi memuluskan bisnis yang disinyalir tidak memiliki izin usaha yang lengkap tersebut, untuk itu kepada dinas terkait dalam hal ini Dinas PUPR Bidang Tata Ruang dan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Merangin agar segera mengkroscek peternakan ayam milik Tiyo yang berada di dekat pemukiman warga tersebut sebelum menimbulkan wabah penyakit akibat dari Polusi peternakan ayam tersebut.
By : Jejakkriminal.net
Tidak ada komentar:
Posting Komentar