Iklan

DAFTAR WARTAWAN DISINI oleh redaksi investigasi
Senin, 04 September 2023, September 04, 2023 WIB
Last Updated 2023-09-04T07:26:34Z
Politik

Indonesia berbagi pengalaman percepatan penurunan stunting dengan Laos

 


Jakarta, TwitTwit - Indonesia berbagi pengetahuan dan pengalaman percepatan penurunan stunting dengan Laos melalui kunjungan studi jajaran pemerintah negara itu ke Indonesia 4-7 September 2023.


Sebagaimana disampaikan Juru Bicara Wakil Presiden Masduki Baidlowi dalam keterangan pers di Jakarta, Senin, kunjungan studi pemerintahan Laos ke Indonesia terkait penurunan stunting difasilitasi Sekretariat Wakil Presiden (Setwapres).


Masduki menyampaikan Setwapres memfasilitasi kunjungan delegasi Laos di Indonesia, sebab berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting, Setwapres mempunyai dua tugas, yaitu pertama memberikan dukungan kepada Wakil Presiden sebagai Ketua Pengarah Tim Percepatan Penurunan Stunting; dan kedua, melaksanakan penugasan Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Pembangunan Manusia dan Pemerataan Pembangunan sebagai Wakil Ketua Pelaksana Bidang Advokasi dan Komitmen Kepemimpinan, Tim Percepatan Penurunan Stunting.

Yoga menyampaikan bahwa berdasarkan Global Nutrition Report saat ini ada sekitar 22 persen anak stunting di dunia dan sebagian besar berada di Asia.


"Oleh karena itu, tukar pengalaman antara negara di Asia sangat penting dalam rangka percepatan penurunan stunting," kata Yoga.


Yoga berharap, apa yang sudah dilakukan di Indonesia bisa dipelajari dan direplikasi di Laos, mengingat prevalensi stunting di Laos masih di atas 30 persen.


Pada sesi workshop, hadir menyampaikan program-program yang dilaksanakan di Indonesia diantaranya perwakilan Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas, Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), Kementerian Pertanian (Kementan), Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendesa PDTT), dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

Sementara kegiatan kedua terkait kunjungan studi Laos yakni kegiatan tukar pengalaman melalui kunjungan lapangan. Delegasi Laos akan berkunjung ke Kantor Kementerian Keuangan di Jakarta, Kantor Wali Kota Depok, dan meninjau langsung pelaksanaan percepatan penurunan stunting, yaitu Posyandu dan Program Pekarangan Pangan Lestari (P2L).


Delegasi Laos yang akan berkunjung terdiri dari unsur pemerintahan level eselon 1 dan 2 yang mengurusi perencanaan pembangunan, kerja sama internasional, keuangan, sosial ekonomi, kesehatan, dan pangan.


Sementara dari Pemerintah Indonesia akan hadir menyampaikan materi adalah perwakilan dari Setwapres, Bappenas, Kemenkeu, Kemenkes, Kemendagri, Kemendesa PDTT, PUPR Cipta Karya, Kemendikbudristek, Kementan, dan BKKBN.

Sumber : Antaranews.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar