"Total ada 51.293 KK dengan 174.770 jiwa yang terdampak kekeringan," kata Plt Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bogor Asep Sulaeman dalam keterangannya, Rabu (30/8/2023).Tersebar di 27 kecamatan yakni Tenjo, Jasinga, Sukajaya, Nanggung, Leuwisadeng, Cibungbulang, Citeureup, Jonggol, Babakanmadang, Sukamakmur, Tanjungsari, Cigombong, Cisarua. Kemudian, di Cijeruk, Ciseeng, Rancabungur, Ciampea, Cariu, Sukaraja, Pamijahan, Megamendung, Cibinong, Gunungputri, Rumpin, Tenjolaya, Leuwiliang dan Cigudeg.
"Terbanyak di Jasinga dan Jonggol masing-masing 10 desa terdampak," ujarnya.
Kata dia, BPBD Kabupaten Bogor telah menyalurkan bantuan air bersih kepada warga sebanyak 1.617.000 liter. Air yang disalurkan untuk para warga bervariasi mulai dari 2.500 liter hingga 30.000 liter.
"Jadi khusus untuk kebutuhan dasar. Bisa bertahan 2-3 hari. Apalagi yang benar-benar mengandalkan dukungan dari kita bisa 2 hari sekali minta," katanya.
Sementara itu, Komandan Kompi TRC BPBD Kabupaten Bogor Hayat Hidayat mengatakan bagi masyarakat yang membutuhkan air bersih bisa langsung lapor ke desa dan kelurahan setempat.
"Setelah ada laporan dari kecamatan, kita langsung gerak cepat mendistribusikan air bersih sesuai kebutuhan masyarakat. Kita juga koordinasi dengan PDAM dan air curah yang terdekat supaya lebih cepat penyaluran air bersihnya," ucap Hayat.
Sumber : Detiksumut.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar